Pengawas tambang: Pengertian, Fungsi, Tugas, dan Persyaratannya

Pengawas tambang merupakan individu yang bertanggung jawab dalam mengawasi kegiatan pertambangan dengan tujuan menjaga keamanan, lingkungan, dan keselamatan kerja. Dalam artikel ini, kita akan membahas pengertian, fungsi, tugas, serta persyaratan menjadi seorang pengawas tambang.

Pengertian Pengawas Tambang

Pengawas tambang adalah seseorang yang bertanggung jawab dalam melakukan pengawasan terhadap kegiatan pertambangan. Tugas utamanya adalah memastikan bahwa semua aktivitas yang dilakukan di tambang sesuai dengan standar keselamatan, lingkungan, dan etika bisnis yang berlaku.

Pengawas tambang memiliki peran penting dalam menjaga keberlanjutan operasi tambang dengan menjalankan tugas pengawasan secara profesional. Mereka harus memahami dan menjalankan peraturan dan prosedur pertambangan yang berlaku serta memiliki pengetahuan yang mendalam tentang geologi, teknik penambangan, pengelolaan limbah, dan faktor-faktor lain yang berkaitan dengan kegiatan tambang.

Pengawas tambang juga bertugas melakukan inspeksi rutin untuk memastikan kepatuhan terhadap peraturan, mengidentifikasi risiko, dan memberikan rekomendasi pengembangan kebijakan untuk meningkatkan kinerja tambang. Mereka juga harus mampu bekerja sama dengan pihak terkait, seperti pekerja tambang, manajemen, pemerintah, dan masyarakat setempat.

Untuk menjadi pengawas tambang, seseorang perlu memenuhi persyaratan tertentu. Beberapa persyaratan umum yang biasanya dibutuhkan adalah memiliki pendidikan minimal diploma atau sarjana geologi, teknik pertambangan, atau disiplin ilmu terkait lainnya. Selain itu, pengawas tambang juga harus memiliki sertifikat kompetensi sesuai dengan regulasi yang berlaku di negara tempat tambang beroperasi.

Baca Juga:  Pemetaan Geologi: Pengertian, Fungsi, Tugas, dan Persyaratannya

Gaji Pengawas Tambang

Pada industri pertambangan, pengawas tambang adalah posisi penting yang bertanggung jawab untuk mengawasi dan mengendalikan operasional tambang. Berdasarkan posisi dan jabatan, gaji pengawas tambang bervariasi.

Manager

Gaji rata-rata untuk posisi manager pengawas tambang berkisar antara Rp. 5.000.000,- hingga Rp. 20.000.000,- per bulan.

Supervisor

Supervisor pengawas tambang memperoleh gaji berkisar antara Rp. 3.000.000,- hingga Rp. 12.000.000,- per bulan.

Spesialis

Gaji spesialis pengawas tambang diperhitungkan sekitar Rp. 3.500.000,- hingga Rp. 12.000.000,- per bulan.

Staff Senior

Staff senior pengawas tambang memiliki penghasilan antara Rp. 3.000.000,- hingga Rp. 10.000.000,- per bulan.

Staff Junior

Gaji rata-rata untuk posisi staff junior pengawas tambang berkisar antara Rp. 2.200.000,- hingga Rp. 7.000.000,- per bulan.

Staff Magang

Untuk posisi staff magang pengawas tambang, gaji berkisar antara Rp. 1.100.000,- hingga Rp. 3.000.000,- per bulan.

Tugas Pengawas Tambang

Pengawas tambang memiliki peran penting dalam mengawasi kegiatan pertambangan guna memastikan keselamatan, keberlanjutan, dan ketaatan terhadap aturan yang berlaku. Berikut ini adalah tugas-tugas umum yang dilakukan oleh seorang pengawas tambang:

  1. Mengawasi operasional tambang untuk memastikan kesesuaian dengan peraturan yang ada.
  2. Memonitor kegiatan pertambangan dan melaporkan adanya pelanggaran atau risiko kecelakaan.
  3. Memastikan penerapan standar keselamatan kerja dan perlindungan lingkungan di tambang.
  4. Mengidentifikasi dan mengevaluasi risiko terkait dengan kegiatan pertambangan.
  5. Mengawasi pengelolaan limbah dan dampak lingkungan yang dihasilkan oleh operasional tambang.
  6. Melakukan inspeksi rutin terhadap fasilitas, peralatan, dan infrastruktur tambang.
  7. Memberikan rekomendasi perbaikan atau perubahan dalam pengelolaan tambang.
  8. Bekerjasama dengan pihak terkait dalam mengatasi masalah keberlanjutan dan dampak sosial ekonomi dari kegiatan pertambangan.
  9. Mengkoordinasikan pelaksanaan program pelatihan dan sertifikasi pegawai di tambang.
Baca Juga:  Perancang Mekanik Kendaraan: Pengertian, Fungsi, Tugas, dan Persyaratannya

Dalam menjalankan tugasnya, seorang pengawas tambang harus memenuhi persyaratan tertentu sesuai dengan peraturan dan standar yang berlaku. Persyaratan tersebut meliputi pendidikan dan pelatihan, pengetahuan teknis tentang pertambangan, pemahaman tentang keselamatan kerja, serta kemampuan analisis dan pengawasan yang baik.

Peran Pengawas Tambang

Pengawas tambang memainkan peran penting dalam menjaga keselamatan dan keberlanjutan operasi pertambangan. Dengan tanggung jawab yang besar, mereka bertugas memantau dan memastikan kepatuhan terhadap peraturan dan standar keselamatan.

Sebagai pengawas, tugas utama mereka adalah memastikan bahwa tambang beroperasi sesuai dengan izin yang diberikan dan melaksanakan langkah-langkah perlindungan lingkungan yang tepat. Mereka juga bertanggung jawab untuk memastikan kualitas pekerjaan dan penanganan bahan tambang dengan benar.

Pengawas tambang harus memiliki pengetahuan yang mendalam tentang proses pertambangan dan peralatan yang digunakan. Mereka melakukan inspeksi dan audit terkait dengan keselamatan kerja, pencegahan kecelakaan, dan penanganan limbah.

Peran lain yang penting adalah memastikan kesehatan dan keselamatan para pekerja di tambang. Pengawas tambang harus mengawasi penerapan langkah-langkah keamanan, melatih pekerja tentang risiko yang terkait dengan pekerjaan mereka, dan memastikan kelengkapan dan kelayakan peralatan pelindung diri.

Sehubungan dengan itu, pengawas tambang juga harus mengawasi dan melaporkan setiap pelanggaran atau kecelakaan yang terjadi selama operasi tambang. Mereka berperan penting dalam mengidentifikasi penyebab masalah, memberikan saran perbaikan, dan mengambil tindakan korektif untuk mencegah kejadian serupa di masa depan.

Persyaratan atau Kemampuan Untuk Bekerja Sebagai Pengawas Tambang

Sebagai seorang pengawas tambang, terdapat beberapa persyaratan dan kemampuan yang harus dimiliki. Berikut adalah beberapa hal penting yang perlu diperhatikan:

  1. Pendidikan dan Latar Belakang

    Seorang pengawas tambang umumnya membutuhkan latar belakang pendidikan terkait geologi, pertambangan, atau bidang terkait lainnya. Gelar sarjana di bidang ini sangat diutamakan. Pengalaman kerja di industri tambang juga akan menjadi nilai tambah.

  2. Penguasaan Peraturan dan Hukum

    Pengawas tambang harus memahami dan menguasai peraturan serta hukum yang berlaku dalam industri pertambangan. Dalam proses pengawasan, pengetahuan tentang undang-undang keselamatan dan perlindungan lingkungan sangatlah penting.

  3. Kemampuan Komunikasi dan Manajemen

    Pengawas tambang harus memiliki kemampuan komunikasi yang baik untuk berinteraksi dengan berbagai pihak, termasuk pekerja tambang, manajemen perusahaan, dan pemerintah. Kemampuan manajemen juga diperlukan untuk mengelola tim dan menjalankan tugas dengan efektif.

  4. Keterampilan Teknis

    Sebagai pengawas tambang, menguasai keterampilan teknis sangat penting. Pengawas harus memiliki pengetahuan mendalam tentang proses pertambangan, pengoperasian peralatan, dan praktik keselamatan kerja di tambang.

  5. Pengalaman Kerja di Tambang

    Persyaratan ini mungkin bersifat opsional, tetapi pengalaman kerja sebelumnya di industri pertambangan akan memberikan keuntungan yang besar. Pengalaman ini akan membuat pengawas tambang lebih memahami kondisi di lapangan dan menjalankan tugas dengan lebih efisien.

Baca Juga:  Spesialis TI Kesehatan: Pengertian, Fungsi, Tugas, dan Persyaratannya

Kesimpulan

Pengawas tambang memiliki peran penting dalam memastikan kegiatan tambang berjalan sesuai dengan peraturan dan standar yang ditetapkan. Tugas pengawas tambang meliputi pemantauan, pengawasan, dan penilaian terhadap aktivitas pertambangan. Dalam menjalankan tugasnya, pengawas tambang harus memenuhi persyaratan seperti memiliki keahlian dan sertifikasi sesuai dengan regulasi yang berlaku.

Leave a Comment