cleaning di Pabrik Farmasi: Pengertian, Fungsi, Tugas, dan Persyaratannya

Cleaning di Pabrik Farmasi merupakan proses penting dalam menjaga kebersihan dan keamanan produk obat. Dalam artikel ini, akan dijelaskan pengertian, fungsi, tugas, dan persyaratan yang terkait dengan proses cleaning di pabrik farmasi.

Pengertian cleaning di Pabrik Farmasi

Cleaning di Pabrik Farmasi adalah proses yang dilakukan untuk membersihkan peralatan dan ruangan guna menjaga kebersihan dan keamanan produksi obat. Cleaning bertujuan untuk menghilangkan kontaminan potensial yang dapat mempengaruhi kualitas dan keamanan produk farmasi.

Gaji Cleaning di Pabrik Farmasi

Cleaning di Pabrik Farmasi adalah tugas penting yang memegang peran vital dalam menjaga kebersihan dan kebersihan lingkungan kerja di pabrik farmasi. Untuk melaksanakan tugas tersebut, terdapat beberapa posisi dan jabatan dalam cleaning di pabrik farmasi dengan gaji yang bervariasi.

Manager

Posisi Manager memiliki tanggung jawab atas koordinasi tim cleaning serta pengawasan terhadap proses pembersihan di pabrik farmasi. Gaji rata-ratanya berkisar antara Rp. 5.000.000 hingga Rp. 20.000.000 per bulan.

Supervisor

Supervisor bertanggung jawab dalam mengawasi pekerjaan cleaning, memberikan instruksi kepada staff, serta melaporkan hasil kerja ke manajemen. Gaji rata-ratanya berkisar antara Rp. 3.000.000 hingga Rp. 12.000.000 per bulan.

Spesialis

Spesialis cleaning di pabrik farmasi memiliki pengetahuan dan keahlian khusus dalam mengatasi permasalahan kebersihan dan sanitasi. Gaji rata-ratanya berkisar antara Rp. 3.500.000 hingga Rp. 12.000.000 per bulan.

Staff Senior

Staff Senior merupakan posisi yang bertanggung jawab dalam melaksanakan tugas pembersihan yang kompleks dan memiliki pengalaman dalam bidang cleaning di pabrik farmasi. Gaji rata-ratanya berkisar antara Rp. 3.000.000 hingga Rp. 10.000.000 per bulan.

Staff Junior

Staff Junior adalah posisi awal dalam karir cleaning di pabrik farmasi. Mereka bertanggung jawab dalam melaksanakan tugas pembersihan secara rutin. Gaji rata-ratanya berkisar antara Rp. 2.200.000 hingga Rp. 7.000.000 per bulan.

Staff Magang

Untuk posisi magang, gaji yang diterima berkisar antara Rp. 1.100.000 hingga Rp. 3.000.000 per bulan. Magang dapat menjadi kesempatan berharga bagi para pemula untuk memperoleh pengalaman dalam cleaning di pabrik farmasi.

Tugas Cleaning di Pabrik Farmasi

Cleaning di pabrik farmasi memiliki peran penting dalam menjaga kebersihan dan keamanan produksi obat-obatan. Tugas cleaning di pabrik farmasi meliputi:

1. Membersihkan dan membersihkan peralatan produksi: Salah satu tugas utama dalam cleaning di pabrik farmasi adalah membersihkan peralatan produksi seperti tangki, mesin kemasan, pipa, dan peralatan lainnya yang digunakan dalam proses pembuatan obat-obatan.
2. Menjaga kebersihan area produksi: Cleaning di pabrik farmasi juga melibatkan menjaga kebersihan dan sanitasi area produksi, termasuk lantai, dinding, langit-langit, dan meja kerja. Hal ini bertujuan untuk mencegah kontaminasi silang dan menjaga kualitas produk.
3. Mengelola limbah: Tugas cleaning juga mencakup pengelolaan limbah, termasuk limbah kimia dan limbah produksi. Ini melibatkan pemilahan, penanganan, dan pembuangan yang aman sesuai dengan peraturan yang berlaku.
4. Melakukan pembersihan ruangan: Cleaning di pabrik farmasi juga meliputi pembersihan ruangan seperti ruang ganti, ruang istirahat, dan toilet. Kebersihan ruangan ini sangat penting untuk menjaga kesehatan dan kenyamanan para karyawan.
5. Menjaga dokumentasi kebersihan: Setiap kegiatan pembersihan di pabrik farmasi harus didokumentasikan dengan baik. Ini mencakup penggunaan catatan pembersihan, log buku harian, dan catatan lainnya untuk memastikan bahwa pembersihan dilakukan dengan tepat dan teratur.

Tugas-tugas ini bertujuan untuk menjaga kebersihan dan keamanan pabrik farmasi, serta memastikan produksi obat-obatan yang berkualitas tinggi dan aman untuk dikonsumsi.

Peran cleaning di Pabrik Farmasi

Pada pabrik farmasi, cleaning memiliki peran yang sangat penting dan krusial dalam menjaga kebersihan dan kesterilan lingkungan produksi. Cleaning juga bertanggung jawab dalam menjaga kualitas produk farmasi serta kepatuhan terhadap regulasi dan standar keamanan.

Sebagai bagian dari sistem manajemen mutu dan keamanan, peran cleaning di pabrik farmasi mencakup:

• Menghilangkan kotoran, debu, dan partikel lain yang dapat mengkontaminasi produk farmasi.
• Membersihkan peralatan produksi, termasuk mesin dan alat-alat lainnya, agar tidak meninggalkan residu atau zat berbahaya yang bisa merusak keamanan dan kualitas produk.
• Mengelola limbah secara aman dan efisien sesuai dengan peraturan yang ada.
• Mengendalikan kontaminasi silang antara area produksi yang berbeda, termasuk ruangan steril dan tidak steril.
• Mengawasi dan melakukan validasi prosedur pembersihan untuk memastikan efektivitasnya.

Keberhasilan cleaning di pabrik farmasi sangat bergantung pada keterampilan dan pengetahuan pekerja. Persyaratan umum untuk posisi ini meliputi pemahaman yang baik tentang sanitasi, kemampuan dalam menggunakan perlengkapan pembersih, kepatuhan terhadap peraturan kebersihan, serta kesadaran terhadap risiko kontaminasi.

Seiring dengan rapiditas perkembangan industri farmasi, peran cleaning kini semakin dianggap sebagai bagian integral dalam upaya meningkatkan kualitas dan keamanan produk farmasi. Oleh karena itu, tugas cleaning di pabrik farmasi harus dilakukan dengan penuh tanggung jawab dan dedikasi untuk menjaga kehandalan dan keberhasilan industri farmasi.

Persyaratan atau Kemampuan Untuk Bekerja Sebagai Cleaning di Pabrik Farmasi

Bekerja sebagai cleaning di pabrik farmasi membutuhkan beberapa persyaratan dan kemampuan yang harus dimiliki. Berikut adalah beberapa di antaranya:

1. Keterampilan Kebersihan: Seorang cleaning di pabrik farmasi harus memiliki keterampilan kebersihan yang baik. Mereka harus menguasai prinsip-prinsip sanitasi dan sterilisasi untuk menjaga kebersihan lingkungan kerja.
2. Ketelitian: Pekerjaan cleaning di pabrik farmasi membutuhkan ketelitian yang tinggi. Mereka harus teliti dan cermat dalam membersihkan peralatan dan area kerja agar terhindar dari kontaminasi.
3. Pemahaman tentang Bahan Kimia: Seorang cleaning harus memiliki pemahaman yang baik tentang bahan kimia yang digunakan dalam pembersihan di pabrik farmasi. Mereka harus tahu cara menggunakan dan mengatasi masalah yang terkait dengan penggunaan bahan kimia tersebut.
4. Kerja Tim: Kemampuan bekerja dalam tim sangat penting dalam posisi ini. Seorang cleaning harus bisa bekerja sama dengan tim lainnya untuk menjaga kebersihan dan kelayakan lingkungan kerja di pabrik farmasi.
5. Kepatuhan terhadap Aturan dan Prosedur: Seorang cleaning harus taat pada aturan dan prosedur yang berlaku di pabrik farmasi. Mereka harus mengikuti petunjuk dengan seksama untuk menjaga kualitas dan keamanan produk farmasi.

Kesimpulan

Dalam industri farmasi, kebersihan di pabrik sangat penting untuk memastikan produk obat yang dihasilkan aman dan berkualitas. Proses cleaning di pabrik farmasi memiliki peran yang vital dalam menjaga kebersihan dan menjaga integritas produk. Oleh karena itu, persyaratan dan tugas yang ketat harus dipenuhi untuk melakukan cleaning dengan baik.