Petugas administrasi di Pabrik Farmasi: Pengertian, Fungsi, Tugas, dan Persyaratannya

Artikel ini akan membahas tentang petugas administrasi di pabrik farmasi, termasuk pengertiannya, fungsi, tugas yang diemban, dan persyaratannya. Dengan pemahaman yang lebih dalam mengenai peran penting mereka, diharapkan dapat memberikan gambaran yang jelas mengenai posisi ini dalam industri farmasi.

Pengertian Petugas Administrasi di Pabrik Farmasi

Petugas administrasi di pabrik farmasi adalah individu yang bertanggung jawab untuk melakukan tugas-tugas administrasi dan manajerial di dalam lingkungan pabrik farmasi. Mereka bekerja untuk memastikan bahwa operasi administrasi dan manajemen berjalan dengan lancar dan efisien sesuai dengan kebijakan perusahaan dan peraturan yang berlaku.

Gaji Petugas administrasi di Pabrik Farmasi

Pada industri farmasi, petugas administrasi memegang peran penting dalam menjalankan berbagai tugas administratif yang diperlukan dalam operasional pabrik farmasi. Gaji yang diterima oleh petugas administrasi ini bervariasi tergantung pada posisi dan jabatannya.

Manager

Pada posisi sebagai manager, gaji petugas administasi di pabrik farmasi berkisar antara Rp. 5.000.000 hingga Rp. 20.000.000 per bulan.

Supervisor

Bagi petugas administrasi yang menempati posisi supervisor, mereka dapat mengantongi gaji sekitar Rp. 3.000.000 hingga Rp. 12.000.000 per bulan.

Spesialis

Jika mengambil peran sebagai spesialis administrasi, gaji yang didapatkan berada pada kisaran Rp. 3.500.000 hingga Rp. 12.000.000 per bulan.

Staff Senior

Gaji petugas administrasi dengan posisi staff senior rata-rata mencapai Rp. 3.000.000 hingga Rp. 10.000.000 per bulan.

Baca Juga:  Administrator Sistem Database Tambang: Pengertian, Fungsi, Tugas, dan Persyaratannya

Staff Junior

Untuk petugas administrasi dengan posisi staff junior, mereka dapat menerima gaji sekitar Rp. 2.200.000 hingga Rp. 7.000.000 per bulan.

Magang

Bagi mereka yang menjadi petugas administrasi magang, gaji yang diperoleh berkisar antara Rp. 1.100.000 hingga Rp. 3.000.000 per bulan.

Tugas Petugas administrasi di Pabrik Farmasi

Petugas administrasi di pabrik farmasi memiliki tugas-tugas penting dalam menjaga kelancaran operasional dan administrasi di lingkungan pabrik farmasi. Beberapa tugas umum yang dilakukan oleh petugas administrasi di pabrik farmasi antara lain:

1. Mengelola dan memelihara arsip dokumen dan data terkait perizinan produksi, distribusi, dan pengadaan obat.

2. Mengatur dan mencatat jadwal dan proses produksi obat serta memastikan adanya kelancaran dalam pelaksanaannya.

3. Membantu dalam menyusun dan memeriksa laporan keuangan dan administrasi pabrik farmasi.

4. Melakukan pengarsipan dokumen, seperti surat-menyurat, data produk obat, dan dokumen administrasi lainnya.

5. Mengkoordinasikan dengan departemen lain dalam menangani kebutuhan administrasi yang berhubungan dengan produksi dan distribusi obat.

Peran Petugas Administrasi di Pabrik Farmasi

Peran petugas administrasi di pabrik farmasi sangat penting dalam menjaga kelancaran operasional dan administrasi di pabrik tersebut. Mereka bertanggung jawab untuk melakukan berbagai tugas administrasi yang mendukung kegiatan produksi dan manajemen di pabrik farmasi.

Salah satu peran utama petugas administrasi adalah mengurus dokumen-dokumen penting terkait dengan produksi dan distribusi obat-obatan. Mereka akan menyiapkan, mengelola, dan mengarsipkan dokumen-dokumen ini agar mudah diakses saat dibutuhkan. Selain itu, mereka juga akan melakukan pemantauan terhadap aliran dokumen yang masuk dan keluar pabrik.

Petugas administrasi juga berperan dalam melakukan koordinasi dengan departemen-departemen lain di pabrik, seperti bagian produksi, logistik, dan keuangan. Mereka akan membantu menyampaikan informasi yang dibutuhkan oleh departemen lain, serta mengkoordinasikan kegiatan-kegiatan yang berkaitan dengan administrasi pabrik farmasi.

Baca Juga:  Developer Python: Pengertian, Fungsi, Tugas, dan Persyaratannya

Di samping itu, petugas administrasi juga dapat mendukung kegiatan manajemen pabrik dengan menyediakan data dan laporan terkait dengan produksi, persediaan, dan penjualan obat-obatan. Mereka akan melakukan pengolahan data yang akurat dan terkini, agar manajemen dapat membuat keputusan yang tepat dalam mengelola pabrik farmasi.

Berdasarkan perannya yang penting dalam menjaga administrasi pabrik farmasi, petugas administrasi juga diharapkan memiliki kemampuan komunikasi yang baik, organisasi yang rapi, dan ketelitian dalam pekerjaannya. Mereka juga perlu memiliki pengetahuan tentang kebijakan-kebijakan terkait industri farmasi dan peraturan yang berlaku.

Persyaratan atau Kemampuan Untuk Bekerja Sebagai Petugas administrasi di Pabrik Farmasi

Sebagai petugas administrasi di pabrik farmasi, terdapat persyaratan dan kemampuan tertentu yang harus dimiliki. Berikut ini adalah beberapa hal yang perlu diperhatikan:

Persyaratan:

  • Menguasai pengetahuan dasar mengenai industri farmasi dan regulasi terkait.
  • Pendidikan minimal SMA atau setara, diutamakan lulusan D3 atau S1 dengan jurusan terkait.
  • Mampu mengoperasikan komputer dan menggunakan perangkat lunak administrasi secara efektif.
  • Mempunyai kemampuan komunikasi yang baik dan dapat bekerja secara tim maupun mandiri.
  • Berpengalaman dalam bidang administrasi, khususnya di industri farmasi, akan menjadi nilai tambah.

Kemampuan:

  • Mampu mengelola dan menyimpan data dan dokumen dengan rapi dan akurat.
  • Mempunyai kemampuan multitasking dan mampu bekerja dalam situasi yang padat.
  • Menguasai teknik pengarsipan dan pengorganisasian dokumen administrasi.
  • Berpengalaman dalam penggunaan perangkat lunak administrasi seperti Microsoft Office.
  • Mampu menjaga kerahasiaan data dan menjalankan tugas administrasi dengan kecepatan dan ketelitian.

Demikianlah persyaratan dan kemampuan yang perlu dimiliki untuk bekerja sebagai petugas administrasi di pabrik farmasi. Dengan kualifikasi yang sesuai, diharapkan petugas administrasi dapat menjalankan tugas-tugasnya dengan baik dan memberikan kontribusi positif dalam mendukung kelancaran operasional pabrik farmasi.

Baca Juga:  Operator Mesin Penyolderan: Pengertian, Fungsi, Tugas, dan Persyaratannya

Leave a Comment