Teknisi Instrumentasi Tambang: Pengertian, Fungsi, Tugas, dan Persyaratannya

Teknisi Instrumentasi Tambang merupakan seorang ahli dalam mengoperasikan, memelihara, dan menguji peralatan instrumen yang digunakan dalam industri pertambangan. Dalam artikel ini, kita akan membahas pengertian teknisi instrumentasi tambang, fungsi dan tugas mereka, serta persyaratannya untuk menjadi seorang teknisi instrumentasi tambang yang sukses.

Pengertian Teknisi Instrumentasi Tambang

Teknisi instrumentasi tambang adalah seseorang yang bertanggung jawab untuk mengoperasikan, memelihara, dan memperbaiki peralatan dan instrumen yang digunakan dalam industri pertambangan. Mereka menggunakan pengetahuan teknis mereka untuk memastikan bahwa semua peralatan instrumentasi berfungsi dengan baik dan akurat.

Teknisi instrumentasi tambang juga bertugas untuk mengkalibrasi, menguji, dan melakukan perawatan rutin pada peralatan instrumentasi yang digunakan dalam proses pengeboran, ekstraksi, pengolahan, dan pengangkutan mineral. Selain itu, mereka juga dapat membantu dalam pemantauan kualitas lingkungan dan keamanan kerja di lokasi pertambangan.

Untuk menjadi seorang teknisi instrumentasi tambang, dibutuhkan pemahaman yang mendalam tentang prinsip-prinsip fisika, elektronika, dan mekanika. Mereka harus terampil dalam membaca dan menginterpretasikan spesifikasi teknis, mengoperasikan peralatan pengukuran, serta memiliki kemampuan analitis yang kuat untuk mengidentifikasi dan memperbaiki kerusakan pada instrumen dan peralatan.

Sebagai tenaga ahli di bidang instrumentasi tambang, teknisi ini perlu memahami tugas dan tanggung jawab mereka dengan baik, serta selalu menjaga keamanan dan keselamatan dalam bekerja. Mereka juga harus siap bekerja dalam kondisi lingkungan yang keras dan dapat bekerjasama dengan tim lainnya untuk mencapai efisiensi dan produktivitas yang tinggi dalam operasional pertambangan.

Baca Juga:  Teknisi Elektromekanikal: Pengertian, Fungsi, Tugas, dan Persyaratannya

Gaji Teknisi Instrumentasi Tambang

Posisi teknisi instrumentasi tambang merupakan salah satu jabatan yang penting dalam industri pertambangan. Sebagai teknisi instrumentasi tambang, tugas utama Anda adalah melakukan pengawasan, perawatan, dan perbaikan peralatan instrumen yang digunakan dalam proses pertambangan.

Gaji untuk teknisi instrumentasi tambang bervariasi tergantung pada tingkat pengalaman dan jabatan dalam perusahaan. Berikut adalah perkiraan gaji rata-rata untuk beberapa posisi dan jabatan dalam divisi teknisi instrumentasi tambang:

1. Manager

  • Gaji: Rp. 5.500.000 – Rp. 19.000.000

2. Supervisor

  • Gaji: Rp. 3.500.000 – Rp. 11.500.000

3. Spesialis

  • Gaji: Rp. 3.800.000 – Rp. 11.500.000

4. Staff Senior

  • Gaji: Rp. 3.200.000 – Rp. 9.500.000

5. Staff Junior

  • Gaji: Rp. 2.500.000 – Rp. 6.500.000

6. Staff Magang

  • Gaji: Rp. 1.200.000 – Rp. 2.800.000

Memiliki pengetahuan dan keterampilan dalam teknisi instrumentasi tambang akan memberikan peluang yang baik untuk memperoleh gaji yang kompetitif di industri pertambangan. Namun, penting juga untuk mendapatkan sertifikasi yang relevan dan terus mengembangkan diri agar dapat bersaing dengan baik di pasar kerja saat ini.

Tugas Teknisi Instrumentasi Tambang

Teknisi instrumentasi tambang memiliki peran penting dalam memastikan operasional peralatan dan sistem instrumentasi pada industri pertambangan berjalan dengan baik. Berikut adalah beberapa tugas umum yang dilakukan oleh teknisi instrumentasi tambang:

  1. Menginstalasi dan memelihara peralatan instrumentasi seperti sensor, perangkat pengukuran, dan sistem kontrol otomatis.
  2. Memeriksa dan melakukan perbaikan pada peralatan instrumentasi yang bermasalah atau rusak.
  3. Mengkalibrasi dan menguji peralatan instrumentasi untuk memastikan akurasi pengukuran dan fungsi yang sesuai.
  4. Menganalisis data hasil pengukuran dan melakukan troubleshooting untuk mengidentifikasi masalah yang terjadi pada sistem instrumentasi.
  5. Mengoperasikan dan memantau sistem instrumentasi secara berkala.
  6. Melakukan pemeliharaan preventif pada peralatan instrumentasi guna mencegah kerusakan.
  7. Membuat laporan mengenai kondisi peralatan instrumentasi, pemeliharaan yang dilakukan, dan perbaikan yang diperlukan kepada manajemen.
Baca Juga:  Pelaksana produksi: Pengertian, Fungsi, Tugas, dan Persyaratannya

Sebagai seorang teknisi instrumentasi tambang, kemampuan dalam pemecahan masalah, pemahaman tentang prinsip kerja peralatan instrumentasi, serta keahlian dalam membaca dan menginterpretasi diagram alir dan instruksi teknis sangat diperlukan. Selain itu, teknisi instrumentasi tambang juga harus memiliki pengetahuan dan kesadaran akan standar keselamatan kerja yang berlaku di industri pertambangan.

Beberapa persyaratan umum untuk menjadi teknisi instrumentasi tambang antara lain memiliki latar belakang pendidikan di bidang instrumentasi, teknik elektro, atau rekayasa tambang, memiliki sertifikat kompetensi dalam bidang instrumentasi, memiliki pengalaman kerja terkait, serta memiliki kemampuan dalam menggunakan perangkat lunak komputer untuk analisis data dan pemantauan sistem.

Peran Teknisi Instrumentasi Tambang

Teknisi Instrumentasi Tambang memiliki peran penting dalam industri pertambangan. Mereka bertanggung jawab untuk memastikan bahwa semua peralatan dan instrumen yang digunakan dalam proses tambang beroperasi dengan baik dan akurat.

Mereka bertanggung jawab atas pemeliharaan, instalasi, dan perbaikan peralatan instrumentasi seperti sensor, pengukur, dan sistem kontrol. Mereka juga terlibat dalam kalibrasi dan pengaturan ulang instrumen jika diperlukan.

Teknisi Instrumentasi Tambang juga memiliki peran dalam pemantauan dan pengendalian kualitas serta keamanan operasi. Mereka menggunakan instrumen untuk mengukur dan mengamati berbagai parameter seperti tingkat kebisingan, suhu, tekanan, aliran, dan kadar bahan tambang.

Sebagai teknisi, mereka juga harus siap untuk mengatasi masalah dan melakukan perbaikan jika terjadi kerusakan atau kegagalan pada instrumen tambang. Mereka harus memiliki pengetahuan yang mendalam tentang teknologi instrumen, pengendalian proses, dan perangkat lunak yang digunakan dalam industri pertambangan.

Di samping itu, teknisi ini juga harus mengikuti prosedur keselamatan yang ketat dan memastikan kesesuaian peralatan dengan peraturan industri dan standar keamanan yang berlaku.

Baca Juga:  Staff Kepegawaian: Pengertian, Fungsi, Tugas, dan Persyaratannya

Persyaratan atau Kemampuan Untuk Bekerja Sebagai Teknisi Instrumentasi Tambang

Bekerja sebagai Teknisi Instrumentasi Tambang membutuhkan persyaratan dan kemampuan yang harus dimiliki agar dapat menjalankan tugas dengan baik. Berikut adalah beberapa persyaratan dan kemampuan yang harus dimiliki oleh seorang Teknisi Instrumentasi Tambang:

Persyaratan:

  • Mempunyai pendidikan minimal SMA/SMK jurusan Teknik atau ahli di bidang terkait.
  • Memiliki pengetahuan yang kuat tentang instrumen dan peralatan yang digunakan dalam industri tambang.
  • Mampu membaca dan memahami blueprint dan diagram teknik.
  • Miliki kemampuan komunikasi dan kerjasama yang baik.
  • Sehat jasmani dan rohani serta mampu bekerja dalam kondisi ekstrem di lokasi tambang.
  • Mampu mengikuti prosedur keselamatan kerja dan peraturan yang berlaku di lingkungan tambang.

Kemampuan:

  • Menguasai penanganan, perawatan, dan perbaikan peralatan instrumentasi seperti sensor, kontroler, transmitter, dan sistem terkait lainnya.
  • Dapat melakukan kalibrasi, pengujian, dan pemeliharaan rutin pada peralatan instrumentasi.
  • Mampu menganalisis, memecahkan masalah, dan melakukan diagnosis ketika terjadi kerusakan pada sistem instrumentasi.
  • Memiliki pengetahuan tentang penggunaan perangkat lunak terkait instrumentasi tambang.
  • Mampu melakukan instalasi dan pemasangan peralatan instrumentasi sesuai dengan standar yang ditetapkan.
  • Terampil dalam membaca dan menerapkan instruksi teknis untuk mengoperasikan peralatan instrumentasi.

Kesimpulan

Dalam artikel ini, dapat disimpulkan bahwa teknisi instrumentasi tambang memiliki peran penting dalam menjaga kinerja dan keamanan peralatan di industri pertambangan. Dengan pemahaman yang baik mengenai fungsi dan tugasnya, serta pemenuhan persyaratan yang ditentukan, seorang teknisi instrumentasi tambang dapat memberikan kontribusi yang berarti dalam operasional tambang yang efisien dan aman.

Leave a Comment